Shop for Cheapo

Eco-Friendly & Affordable Tips to Maximize Our Life

Pages

  • Beauty
  • Fashion
  • Sustainable Living
  • Book of The Month
  • Vegetarian Journey
Do not copy without permission. Copyright to Diah Fara Dilla. Diberdayakan oleh Blogger.
Happy Sunday, everyone! Selamat Ramadhan hari ke-2! Surprisingly Ramadhan hari pertama kemarin nggak terasa banget. Mungkin karena masih semangat kali ya hari-hari pertama gini. Aku juga belum mengalami kendala secara fisik seperti biasanya sariawan, bibir pecah-pecah, dll. Tapi aku udah berniat mau rutin pakai lip balm setiap saat dan ngurangin pakai lip cream yang super matte biar bibirnya nggak kering-kering banget. Lagipula karena bibirku gampang pecah-pecah, suka jelek gitu kalau pakai lip cream dengan kondisi bibir kering.

Lip product yang hasilnya matte bukan cuma lip cream aja, sih. Beberapa lipstick juga punya hasil yang matte tanpa membuat bibir kering. Mulai dari brand high end sampai drugstore, semuanya punya. Walaupun biasanya lipstick matte daya tahannya nggak sebagus lip cream matte, tapi boljug nih dites seberapa awet biar bibir tetep eksis walaupun setelah berbuka puasa, iya nggak?


Hari ini aku mau battle 2 lipstick yang namanya cukup terkenal seantero beauty enthusiast: Rouge Dior Couture Color Shade 999 dan Wardah Long Lasting Lipstick Shade No.8 Red Velvet. Keduanya punya hasil matte, tetapi Rouge Dior agak sedikiiiiit lebih moist. Dia nggak statement long-last, tapi ada kata-kata 16hrs Comfort Wear. Sedangkan Wardah Long Lasting seperti namanya, dia mengklaim lipstick matte ini akan tahan lama ketika dipakai.


Keduanya juga punya warna dengan undertone yang beda, sih. Rouge Dior 999 warnanya lebih ke warm tone dengan dasar oranye, sedangkan Wardah Long Lasting Red Velvet lebih ke neutral yang dasarnya sedikit kebiruan. Keduanya warnanya cukup bright ketika dipakai. Statement red banget.


Surprisingly, walaupun punya warna dasar yang beda, tapi dua-duanya masuk dengan skintone kulitku. Jadi untuk masalah warna, menurutku warna ini cukup universal dan bisa dipakai di beragam skintone. Kira-kira begini ketika dipakai. Foto pertama memakai Rouge Dior Matte 999, dan foto bawah menggunakan Wardah Long Lasting Red Velvet

Rouge Dior Matte 999

Wardah Long Lasting Red Velvet

And the highlight of this post, siapa yang lebih awet ketika dipakai makan? Apakah Rouge Dior Matte 999 atau Wardah Long Lasting Red Velvet? Keduanya aku tes untuk makan mie instant goreng yang cukup berminyak, dan seperti ini hasilnya:

Rouge Dior 999 before eat:


Rouge Dior 999 after eat:
Terlihat sangat pudar di bagian dalam.


Wardah Long Lasting Red Velvet before eat:


Wardah Long Lasting Red Velvet after eat:
Agak bleeding di ujung bibir, hehe. Tapi overall warnanya nggak terlalu pudar.


Kesimpulannya? So far, menurutku Wardah memang lebih tahan lama dibanding Dior, karena pudarnya lebih sedikit. Seneng ya ternyata lipstick lokal juga punya kualitas yang nggak kalah dibanding brand high end luar. Dior sendiri nggak jelek, justru seperti namanya, dia memang nyaman dipakai dan nggak bikin bibir terasa kering. So, kalau kamu nggak bisa purchase lipstick merah seharga $350, ada alternatif yang nggak kalah yaitu Wardah Long Lasting Lipstick ini yang setau aku harganya cuma Rp45.000 aja.

Hope this review helpful, ya.

***

Meet me in social media :)
Instagram



Share
Tweet
Pin
Share
10 komentar
Happy Thursday! Sebelumnya aku turut berbelasungkawa untuk para korban bom yang terjadi beberapa waktu ini di Machester, Inggris dan Jakarta, Indonesia. Cukup sedih pas mau bulan Ramadhan gini banyak kejadian buruk. Semoga kedepannya nggak ada lagi kejadian kayak gini, ya.

Btw, hari ini aku mau review lip cream dari Mizzu yang lagi seneng banget aku pakai setiap hari. Apapun acaranya, lip cream-nya ya si Mizzu Valipcious Velvet Matte Lip Cream ini, haha.


 DESCRIPTION  
Mizzu Valipcious Velvet Matte
So Like It
Size:
4.5 gr
Price:
Rp79.000
Where to buy:
Mizzu's Website (online), Dan+Dan Store (offline)
Website:
http://www.mizzucosmetics.com/

Jadi cerita awalnya itu, dari kemarin aku lagi seneng-senengnya nonton ulang drama Korea tahun 2004-2005. Tahun ini aku baru mulai suka dan mulai nonton drama Korea. Surprisingly, walaupun udah jadul banget tapi ceritanya masih enak-enak banget buat dilihat even di tahun 2017! Gaya makeup dan fashion-nya juga nggak ketinggalan jaman banget. Seperti gaya makeup-nya Han Ji Eun di drama Full House. Ji Eun mostly pakai warna lipstick nude ala "my lips but better" gitu dan warnanya cantiiik banget.

Aku lagi suka banget sama warna lipstick-nya Han Ji Eun di Full House nih & lagi nyari warna gini dari brand apa ya? pic.twitter.com/9ppelDWZv9
— Diah Fara Dilla (@dillafdiah) April 30, 2017


See, warnanya cantik banget kan *_* Dan ceritanya aku lagi nyari lipstik warna itu.. Jadilah pas ada milih warna lip cream Mizzu Valipcious Velvet Matte, aku langsung pilih shade So Like It yang kalau dari swatch di Internet cukup nude gitu. Atau tipe-tipe shade my lips but better gitu, lha.

Sebenernya warna si So Like It ini nggak gitu mirip sih sama warna lipstick-nya Han Ji Eun, tapi warnanya tetep bagus banget pas dipakai. Oke, kita review secara lebih lengkap, ya.


Semua lip cream Mizzu Valipcious Velvet Matte biasanya dibungkus dengan kardus motif garis hitam putih. Tapi kebetulan kardusnya udah kubuang jadi maap yah gabisa kasih liat. Sedangkan untuk botolnya, sama seperti botol lainnya dari plastik gitu. Aku kurang suka sama motifnya, hehe. Kurang sleek aja. Tapi I don't really care about the packaging, sih.. Yang penting isinya :p.


Aplikator Mizzu Valipcious Velvet Matte ini juga enak dipakai, nggak kekecilan, nggak kebesaran juga. Mirip seperti aplikatornya PIXY Lip Cream.

Untuk teksturnya sendiri, lip cream ini juara banget menurutku! Dia teksturnya creamy, mudah diratakan, dan nggak patchy ketika digunakan. U know, kan ada beberapa lip cream yang ketika dioles, suka blentang-blentong kayak susah diratain gitu. Nah, Mizzu Valipcious Velvet Matte ini teksturnya nggak kayak gitu, mudah dipakai.

Pigmentasi warnanya juga cukup. Bibirku yang agak gelap, bisa tertutup dengan baik dengan satu lapis. Tapi biasanya aku pakai 1.5-2 lapis biar warnanya bener-bener rata. Dia juga formulanya buildable dan nggak pecah ketika dipakai sampai 2 lapis. Selain itu cepet banget nge-set sampai jadi transferproof. Ini juga kita harus agak cepet sih pakainya biar warnanya rata sebelum lip creamnya kering di bibir.

TIPS: Kalau aku, suka pakai dulu di bibir bawah hingga warnanya rata, baru lanjutkan pakai di bibir atas. Dan sebelum kering, ada baiknya jangan di katupkan antara bibir bawah dan atas.

Setelah kering, dia bener-bener transferproof & waterproof dengan semi powdery finish. Tapi bibir nggak terasa terlalu kering. Mungkin karena ada kandungan Shea Butter & Vitamin E-nya kali yah? Tapi beneran nggak terasa terlalu kering, seperti kalau pakai lip cream Sleek Matte Me yang kering banget dan finishnya sangat powdery. Mizzu Valipcious Velvet Matte ini juga nggak pecah dan pudar di bagian dalam bibir, seperti kalau pakai Sleek Matte Me.


Moving on to the color, seperti ini warnanya ketika di-swatch di tangan dan ketika dipakai langsung di bibir:



Aku gabisa deskripsiin warna maapin ya. Bisa dilihat sendiri swatch-nya aja hehe. Tadi juga di awal aku bilang kalau Mizzu Valipcious Velvet Matte ini transferproof dan waterproof. Tapi gimana kalau dibawa makan besar? Aku udah coba juga nih untuk makan soto ayam! Dan seperti ini hasilnya:


Jeng-jeeeng! Hmm not bad, ya? Aku makannya biasa aja kok nggak dicantik-cantikin, nggak lebay juga. Kalau makan gorengan gitu tapi kadang suka pudarnya lebih dari foto di atas, sih. Cuma nggak masalah sih menurutku karena aku pribadi ngerasa lip cream ini mudah di re-apply. Biasanya aku cuma hapus sisa-sisa warna di bibir pakai tissue, olesin lip balm, hapus lagi lip balm-nya, terus reapply, deh. Hasilnya halus-halus aja.

Satu hal lagi, mungkin beberapa orang suka pakai lip cream ini full 1 bibir, tapi aku lebih suka pakainya kalau dicampur dengan lipstick lain kayak gini:


What do you think? Bad or better? Tell me on the comment, ya. Kemudian, review ini juga aku tutup. See you then!

***

Meet me in social media :)
Instagram



Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Happy Sunday! Seneng banget hari ini bisa santai di rumah. Jadi aku sempet juga nulis blog, hehe. Kali ini aku mau review maskara dari Lancôme yang lagi jadi favorit! Kenapa jadi favorit? Baca lebih lanjut yaa.

Lancome-Hypnose-Star-Waterproof-Mascara-Review

  DESCRIPTION  
Lancôme Hypnôse Star Waterproof Mascara
Size: 2ml (mini size)
Price:
Rp580.000 (full size on Sephora)
Where to buy:
www.sephora.co.id
Lancome Counter at Galleries Lafayette Pacific Place Jakarta
Lancome Counter at SOGO Pondok Indah Mall Jakarta
Website:
www.lancome-usa.com

Sebenernya Lancôme Hypnôse Star Mascara ini bukan produk baru. Aku punya mini size dapet freebies ketika acara Lancôme udah lama banget, hehe. Baru aku pakai karena lihat Jenn Im pakai mascara Lancôme Hypnôse Doll di acara Beauty Fest Asia 2017 kemarin dan dia bilang suka banget, makanya aku jadi penasaran sama Lancôme Hypnôse Star yang aku punya hehe (the power of Jenn).

Lancome-Hypnose-Star-Waterproof-Mascara-Review

Lancome-Hypnose-Star-Waterproof-Mascara-Review

Kalau lihat di website, maskara Lancôme Hypnôse itu banyak jenisnya, ada Hypnôse Drama, Hypnôse Doll, Hypnôse Star dan Hypnôse (original). Yang aku pakai sekarang ini Hypnôse Star. Kalau dari deskripsi di website, maskara Hypnôse Star ini terinspirasi dari rahasia kecantikan "je ne sais quoi" wanita Perancis yang artinya "a pleasant quality that hard to describe" yang ternyata, rahasia itu ada di matanya. Jadi maskara ini bisa membuat mata kita terlihat stunning secara natural ala I woke up like this kali ya.. wkwkwk.

Description:
Intense Volume, Curled Lashes.
Get your star lash look with the new dual-sided brush. Lashes are enhanced with a liner effect, looking thick at the lashline, long and luscious through the tips.

Kalo dari deskripsi, maskara ini all-in-one banget ya bisa ngasih volume dan melentikkan juga. Terus bisa ngasih efek seperti pakai eyelined which is my kind of thing. Aku gak suka pakai eyeliner soalnya. Anyway, kuas dari maskara ini bentuknya segitiga (meruncing dibagian ujung) dan agak pipih. Sesuai deskripsi di atas, yaitu dual sided brush. Nggak bulet seperti maskara lainnya. Bukan kuas "ter-pewe" untuk dipakai sih, tapi nggak susah-susah banget juga pakai kuas dengan tipe ini.

Lancome-Hypnose-Star-Waterproof-Mascara-Review

Kalau dari segi tekstur, dia nggak basah banget, tapi nggak kering juga. Just the right amount of 'creamy'. Dan sepenglihatan aku juga dia nggak yg banyak fiber-nya gitu lho seperti maskara Dejavu. Pokoknya ya krimi aja. Warnanya juga intens black. Hypnôse Star ini memang cuma punya satu warna sih yaitu warna hitam.

Mungkin karena warnanya jet black, menurutku kemampuan maskara ini untuk membuat bulu mata lebih noticeable tuh keliatan banget. Bulu mata langsung kelihatan pop banget. Kamu bisa lihat before-after photo di bawah ini:

Lancome-Hypnose-Star-Waterproof-Mascara-Review
before

Lancome-Hypnose-Star-Waterproof-Mascara-Review
after

Kelihatan banget kan bulu mataku langsung pop dan nggak bikin bulu mata yang udah dijepit jadi turun, justru nambah bikin lentik. Perpaduan Shu Uemura Eyelash Curler + Lancôme Hypnôse Star ini menurutku udah duo maut banget sih. Lentik-tik-tik-tik-tik. Bagusnya juga, dia nggak gampang ngegumpal. Aku suka pakai mascara ini tebel-tebel biar volumizing nya dapet dan dia nggak gumpal dan spider lashes gitu. Oke banget deh. Major love. Apalagi dia nggak bikin mataku perih atau iritasi.

Karena mascara ini waterproof, daya tahannya juga di aku bisa dibilang oke. Nggak smudge walau panas-panasan naik ojek, nggak luntur kena air, ataupun dipakai seharian 12 jam. Menurutku lentiknya juga awet terutama kalau mata aku nggak kena air seharian dan nggak dikucek-kucek. But take note, aku cuma pakai maskara ini di bulu mata atas, jadi aku gak tau daya tahannya kalau di bulu mata bawah (biasanya maskara lebih mudah smudge kalau aku pakai di bulu mata bawah).

One thing that I don't like from this mascara is this quite hard to remove. Yah, resiko waterproof mascara sih.. Kebiasaan pakai maskara dari Dejavu yang bisa ilang cuma pakai micellar water atau air hangat, begitu pakai Lancôme Hypnôse Star jadi agak shock karena harus pakai oil based eye makeup remover. Satu lagi kekurangannya, maskara ini mahal~~~ Harga asli di website aja $28.50, apalagi kalo di-convert jadi Rp. Yah, u know lah mascara cuma bisa dipakai 6 bulan. Jadi rada gimana gitu. But if you don't mind with money, this mascara is worth to try! Kalau aku sih mungkiiiiin akan beli lagi, tapi versi mini aja yg lebih murah dan pas dipakai 6 bulan, haha.

Hope this review informative & helpful, ya. Sampai jumpa di review lainnya!


***

Meet me in social media :)
Instagram


Share
Tweet
Pin
Share
2 komentar
Newer Posts
Older Posts

About me

Halo aku Dilla, tinggalnya di Jakarta

Blog ini isinya cukup gado-gado, seputar gaya hidup. Tetapi saat ini aku fokus pada gaya hidup minimalis, ramah lingkungan dan slow living. Aku berusaha "berkenalan lebih dekat" dengan setiap barang yang aku punya. Tapi aku bukan pakarnya, aku juga pemula.

Semoga apa yang aku tulis bisa memberikan manfaat, ya. Walaupun terkadang ada selipan sponsor di blog ini, namun aku berharap menulis tidak sekedar mengais, tetapi bermakna untuk sesama.

diah.fdilla@gmail.com

Popular Posts

  • Review, Tips & Trik Kindle E-Book Reader (Indonesia), Worth It or Not?
    Akhirnya aku pindah dari buku cetak ke buku digital! Aku sebenarnya mulai tertarik untuk pindah karena melihat e-book reader Crema Soundup ...
  • Pengalaman Belanja di MUJI Online Shop Indonesia
    Siapa dari kalian yang suka juga melihat barang-barang MUJI yang selalu terlihat estetik? Kalau aku sendiri apabila lagi mampir ke Grand Ind...
  • Mengadaptasi Budaya Korea: Mencuci Sampah
    Aku sangat kagum dengan sistem pengelolaan sampah di Korea Selatan. Dari beberapa video yang aku tonton di Youtube, setiap rumah tangga puny...
  • Aesthetic Eco Friendly Store: Semata-mata
    Pertama kali terima paket ini dari bapak kurir, sedikit bertanya-tanya, ini dari siapa? Apakah paket nyasar lagi? Karena beberapa kali aku p...
  • Review Shampoo Bar Lokal Indonesia Rose Matcha Seven Cactus
    Semoga kalian enggak bosen membaca ulasan shampoo bar lokal dari Seven Cactus Soapworks di blog ini ya, hehe . Setelah galau, akhirn...
  • Foto Before After Crest 3D Whitestrips Teeth Whitening Kit
    Wah, aku rindu sekali dengan blog ini setelah "cuti" menulis selama bulan Ramadan kemarin! Semoga masih ada yang tetap mau baca a...
  • Review Scarlett Whitening Body Lotion Freshy (Wanginya Mirip Jo Malone!)
    Semenjak coba body lotion dari Scarlett Whitening, sekarang tujuan pakai body lotion bukan hanya supaya kulit menjadi lebih lembap, tetapi...
  • Review Artisan Flower Tea dari Indonesia: Chauan Tea
    Setelah sekian lama kepo akun Chauan Tea di Tokopedia dan Instagram, akhirnya kesampaian untuk coba saat promo 11.11 kemarin. Selama 3 hari...
  • Review 3 Pulpen Best Seller asal Jepang (MUJI, Sarasa, Kokoro)
    Saat menghadiri acara Facebook di tahun lalu, aku mendapat beberapa perangkat alat tulis untuk mencatat materi acara tersebut. Salah satunya...
  • Hidup Minimalis Membuatku Lebih Efisien
    Tulisan ini enggak akan panjang. Tiba-tiba aku terpikir tentang gaya hidup minimalis membuat aku bergerak lebih cepat di kehidupan sehari-ha...

Translate

Cari Blog Ini

Arsip Blog

  • ►  2022 (9)
    • ►  Juni 2022 (4)
    • ►  Mei 2022 (2)
    • ►  Januari 2022 (3)
  • ►  2021 (26)
    • ►  Desember 2021 (3)
    • ►  November 2021 (3)
    • ►  Oktober 2021 (1)
    • ►  Agustus 2021 (2)
    • ►  Juli 2021 (1)
    • ►  Juni 2021 (4)
    • ►  Mei 2021 (4)
    • ►  April 2021 (1)
    • ►  Maret 2021 (1)
    • ►  Februari 2021 (2)
    • ►  Januari 2021 (4)
  • ►  2020 (54)
    • ►  Desember 2020 (5)
    • ►  November 2020 (3)
    • ►  Oktober 2020 (5)
    • ►  September 2020 (5)
    • ►  Agustus 2020 (5)
    • ►  Juli 2020 (4)
    • ►  Juni 2020 (7)
    • ►  April 2020 (2)
    • ►  Maret 2020 (7)
    • ►  Februari 2020 (7)
    • ►  Januari 2020 (4)
  • ►  2019 (43)
    • ►  Desember 2019 (7)
    • ►  November 2019 (6)
    • ►  Oktober 2019 (6)
    • ►  September 2019 (7)
    • ►  Agustus 2019 (6)
    • ►  Juli 2019 (6)
    • ►  Juni 2019 (3)
    • ►  April 2019 (2)
  • ►  2018 (54)
    • ►  Desember 2018 (2)
    • ►  November 2018 (3)
    • ►  Oktober 2018 (5)
    • ►  September 2018 (6)
    • ►  Agustus 2018 (5)
    • ►  Juli 2018 (3)
    • ►  Juni 2018 (3)
    • ►  Mei 2018 (3)
    • ►  April 2018 (3)
    • ►  Maret 2018 (5)
    • ►  Februari 2018 (6)
    • ►  Januari 2018 (10)
  • ▼  2017 (80)
    • ►  Desember 2017 (10)
    • ►  November 2017 (10)
    • ►  Oktober 2017 (7)
    • ►  September 2017 (9)
    • ►  Agustus 2017 (5)
    • ►  Juli 2017 (8)
    • ►  Juni 2017 (8)
    • ▼  Mei 2017 (3)
      • Matte Lipstick Battle: Dior vs Wardah
      • Mizzu Valipcious Velvet Matte So Like It Review & ...
      • Lancôme Hypnôse Star Waterproof Mascara Review
    • ►  April 2017 (4)
    • ►  Maret 2017 (6)
    • ►  Februari 2017 (5)
    • ►  Januari 2017 (5)
  • ►  2016 (37)
    • ►  Desember 2016 (7)
    • ►  November 2016 (1)
    • ►  Oktober 2016 (2)
    • ►  September 2016 (4)
    • ►  Agustus 2016 (5)
    • ►  Juli 2016 (6)
    • ►  Juni 2016 (1)
    • ►  Mei 2016 (2)
    • ►  April 2016 (2)
    • ►  Februari 2016 (3)
    • ►  Januari 2016 (4)
  • ►  2015 (34)
    • ►  Desember 2015 (2)
    • ►  November 2015 (1)
    • ►  Agustus 2015 (2)
    • ►  Juli 2015 (1)
    • ►  Juni 2015 (2)
    • ►  Mei 2015 (4)
    • ►  April 2015 (1)
    • ►  Maret 2015 (6)
    • ►  Februari 2015 (5)
    • ►  Januari 2015 (10)
  • ►  2014 (50)
    • ►  Desember 2014 (6)
    • ►  November 2014 (8)
    • ►  Oktober 2014 (8)
    • ►  September 2014 (7)
    • ►  Agustus 2014 (4)
    • ►  Juli 2014 (2)
    • ►  Juni 2014 (3)
    • ►  Mei 2014 (4)
    • ►  April 2014 (3)
    • ►  Maret 2014 (1)
    • ►  Februari 2014 (2)
    • ►  Januari 2014 (2)
  • ►  2013 (50)
    • ►  Desember 2013 (4)
    • ►  November 2013 (13)
    • ►  Oktober 2013 (3)
    • ►  September 2013 (5)
    • ►  Agustus 2013 (6)
    • ►  Juli 2013 (1)
    • ►  Mei 2013 (5)
    • ►  April 2013 (4)
    • ►  Maret 2013 (3)
    • ►  Januari 2013 (6)
  • ►  2012 (11)
    • ►  Desember 2012 (7)
    • ►  November 2012 (4)

Readers

Indonesian Hijab Bloggers

Indonesian Hijab Bloggers

Indonesian Female Bloggers

Indonesian Female Bloggers

Indonesian Beauty Blogger

Indonesian Beauty Blogger

BEAUTIESQUAD

Warung Blogger

Warung Blogger

Created with by BeautyTemplates